Selasa malam, 15 Oktober 2024, Desa Duko Timur menjadi saksi sejarah penting dengan terselenggaranya acara bertajuk Malam Spektakuler dan Launching Buku Sejarah Desa di lapangan utama desa. Acara ini merupakan puncak dari rangkaian program P2M (Praktek Pemberdayaan Masyarakat) yang dilakukan oleh mahasiswa UNIA Prenduan, di bawah koordinasi Bahrul Jadid, yang telah berhasil mengangkat sejarah desa dan menuangkannya dalam sebuah buku. Buku ini menjadi dokumen penting, yang untuk pertama kalinya mencatat sejarah Desa Duko Timur.
Acara tersebut mendapatkan sambutan luar biasa dari berbagai pihak, termasuk Trantib Kecamatan Larangan dan aparat Desa Duko Timur. Bapak Sukandar, perwakilan dari pihak desa, dengan bangga menyampaikan apresiasi atas karya monumental ini. “Buku sejarah desa ini merupakan yang pertama sepanjang sejarah Desa Duko Timur. Kami sangat berterima kasih kepada peserta P2M UNIA Prenduan yang telah mendedikasikan waktu dan tenaga untuk mewujudkan ini. Buku ini akan menjadi dokumen penting yang akan kami simpan sebagai referensi sejarah bagi generasi mendatang,” ujar Bapak Sukandar dalam sambutannya.
Tidak hanya itu, Bapak H. Fauzi Rahmat Harianto, selaku perwakilan dari Trantib Kecamatan Larangan, juga memberikan apresiasi penuh terhadap peluncuran buku ini. “Ini adalah program yang luar biasa, sangat bagus dan bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilanjutkan di masa mendatang untuk memperkaya wawasan masyarakat tentang sejarah mereka sendiri,” ungkap Bapak Fauzi dalam pidatonya. Beliau juga menekankan pentingnya dokumentasi sejarah desa sebagai fondasi kuat dalam membangun identitas desa dan masyarakatnya.


Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh desa, pemuda, dan para santri. Selain itu, malam spektakuler ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni lokal yang semakin menambah kemeriahan acara. Penampilan musik tradisional, tarian khas desa, dan pembacaan puisi sejarah turut menambah kesan mendalam pada malam yang bersejarah ini.
Koordinator desa, Bahrul Jadid, yang juga merupakan salah satu inisiator utama peluncuran buku ini, mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan program P2M. “Kami sangat bersyukur atas dukungan dan apresiasi yang luar biasa dari seluruh pihak, baik dari pemerintah desa maupun kecamatan. Buku ini bukan hanya sekadar karya tulis, tetapi juga bukti cinta kami terhadap Desa Duko Timur. Semoga ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk juga mencatat sejarah mereka,” ujarnya dengan penuh semangat.
Buku sejarah desa ini tidak hanya menceritakan asal-usul dan perjalanan Desa Duko Timur, tetapi juga memuat kisah perjuangan, tokoh-tokoh berpengaruh, serta perkembangan sosial dan budaya yang terjadi di desa tersebut. Buku ini diharapkan menjadi referensi penting, tidak hanya bagi warga desa, tetapi juga bagi peneliti dan akademisi yang tertarik dengan sejarah lokal.

Dalam sesi penutupan, acara diakhiri dengan pemberian buku kepada pihak desa dan simbolis penandatanganan buku oleh tokoh-tokoh desa sebagai bentuk dukungan terhadap pentingnya pelestarian sejarah. Peserta P2M UNIA Prenduan menerima ucapan selamat dari warga dan aparat desa atas kesuksesan peluncuran ini.
Sebagai output dari kegiatan ini, buku sejarah desa yang dihasilkan akan disebarluaskan ke sekolah-sekolah dan perpustakaan lokal, sehingga dapat dibaca dan dipelajari oleh generasi muda desa. Dengan adanya buku ini, masyarakat Duko Timur diharapkan semakin bangga dengan sejarah dan identitas mereka, serta termotivasi untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang ada.
Acara Malam Spektakuler dan Launching Buku Sejarah Desa ini menandai pencapaian besar bagi Desa Duko Timur dan menjadi momentum penting dalam memperkenalkan sejarah desa ke publik. Diharapkan, inisiatif ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk terus menjaga dan mendokumentasikan sejarah mereka demi masa depan yang lebih baik.