
Pelaksanaan audit mutu internal prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam pada Selasa, 28 Desember 2021 di ruang Fakultas Dakwah IDIA Prenduan. Acara tersebut berlangsung kurang lebih selama 2 jam mulai pukul 09.22 WIB.
Acara audit ini dilakukan oleh 4 orang auditor, Agus Kharir, M.Pd.I. sebagai ketua tim audit, dan didampingi oleh 3 auditor lainnya yaitu Andre Sutrisno, M.Ag. , Luthfatul Qibtiyah, M.Pd.I dan Cici’ Insiyah, M.E. Acara ini dipimpin langsung oleh ketua tim audit dengan tujuan untuk membangun prodi lebih maju dan berkembang serta unggul dalam kualitas dan kuantitas Fakultas Dakwah khususnya.

Terdapat beberapa pertanyaan dari keempat auditor yang disampaikan kepada ketua prodi, namun Ketua Prodi Totok Agus Suryanto, M.Si. menjawab sesuai dengan kenyataan di lapangan dan memang tidak satupun mengada-ada bahkan semua bukti fisik tersedia di arsip Fakultas Dakwah.
Andre menghimbau kepada ketua prodi “diantara yang harus disediakan oleh prodi jika diaudit internal/eksternal yaitu mengumpulkan bukti perjalanan perkuliahan persemester dengan meminta semua dosen untuk mengumpulkan lembar berita acara perkuliahan yang disediakan oleh fakultas pada setiap presensi kehadiran mahasiswa prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam untuk dikembalikan ke prodi guna divalidasi, dan dijadikan bahan arsip oleh prodi” imbuhnya.
“karena selama ini hampir setiap dosen mayoritas tidak mengembalikan presensi tersebut, sehingga fakultas merasa kesulitan untuk mengumpulkan data yang berupa berita acara perkuliahan setiap dosen, sedang di simaster hanya presensi saja” ungkap Totok AS.
Pada kesempatan yang sama, Totok AS. saat dikonfirmasi oleh tim Audit Mutu Internal (AMI) menyampaikan bahwa di Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam ada sebagian mahasiswa yang tidak lulus tepat pada waktunya, terkendala adanya tunggakan nilai yang tidak selesai/tidak lulus, maka otomatis tidak bisa KRS lebih dari 24 sks di simaster, dan kemungkinan akan memperpanjang semester mahasiswa tersebut.

Siang pukul 11.30 WIB pada tanggal 28 Desember 2021 dilanjutkan dengan audit prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). Soal dan pertanyaan yang disampaikan oleh auditor kepada ketua Prodi KPI tidak jauh beda dengan pertanyaan yang ditanyakan ke kaprodi BPI, karena poin yang diaudit kebetulan sama antara KPI dan BPI.
Tiga Tim audit yang diketuai oleh Mohammad Firdaus, MA. dan didampingi oleh Iqbal Rafiqi, M.E dosen Fakultas FEBI dan Syaifatul Jannah, M.Pd dosen Fakultas Dakwah.
Agus Saifuddin Amin, M.Si. selaku ketua Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) menyampaikan banyak hal tentang keprodian terkait dengan perkembangan KPI terutama dengan pemanfaatan Laboratorium yang dimiliki KPI sekarang dengan sarana yang memadai.

Agus juga berharap dengan adanya kegiatan seperti ini, akan berdampak positif pada perkembangan prodi Komunikasi Penyiaran Islam kedepan. (Komunika)