Sabtu, 18/11/2023. Fakultas Tarbiyah dan FEBI IDIA Prenduan resmi menjalin kerja sama dengan Pondok Pesantren An-Nasyiin dalam dua bidang utama, yaitu pendidikan dan ekonomi. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan bahasa santri di lingkungan pondok pesantren serta untuk menggali potensi ekonomi dari sisi pemasaran produk-produk inovatif.

Dalam bidang pendidikan, kelompok 1 Praktik Pemberdayaan Masyarakat (P2M) dari IDIA Prenduan berkontribusi berupa penyediaan buku pedoman bahasa Arab dan bahasa Inggris, yang bertujuan untuk memperkaya sumber belajar bagi santri pondok pesantren dalam mengasah kemampuan berbahasa mereka.

Sementara dalam bidang ekonomi, kerjasama difokuskan pada pemasaran produk-produk yang berasal dari pengolahan ampas tahu. Beberapa ide produk inovatif telah dihasilkan dan diberikan kepada Pondok Pesantren An-Nasyiin. Pelatihan-pelatihan telah dilakukan beberapa kali untuk mempersiapkan pemasaran produk tersebut kepada lingkungan pondok pesantren.

Acara dilanjutkan dengan seminar kebahasaan, yang diisi oleh Dr. Yusfar Ramadhan, M.Pd.I, dekan Fakultas Tarbiyah IDIA Prenduan, berbicara mengenai pentingnya keberanian dalam berbahasa. Beliau menekankan bahwa meskipun seseorang berbicara dengan beberapa kesalahan, hal tersebut adalah langkah awal untuk terus memperbaiki diri hingga akhirnya dapat berbicara dengan fasih dan tepat dalam bahasa asing.

Dr. Yusfar Ramadhan juga menuturkan pengalamannya pribadi, di mana awalnya dirinya tidak fasih dalam berbahasa, namun dengan tekad yang kuat untuk terus belajar dan berlatih, ia berhasil mengatasi kendala tersebut.

“Seperti halnya diri saya ini juga awalnya tidak fasih dan benar dalam berbahasa tapi saya selalu mengucapkan, mempraktikkan hingga saya bisa berbicara hingga saat ini dan dengan adanya kemauan dari dalam diri walaupun orang disekeliling mentertawakan Bahasa kita” tutur Dr. Yusfar Ramadhan., M.Pd.I.

Dalam penutupan materi seminar, Dr. Yusfar Ramadhan menyatakan komitmen IDIA Prenduan untuk membantu pengembangan bahasa di Pondok Pesantren An-Nasyiin. Salah satunya adalah dengan mengirimkan beberapa ahli atau sumber daya manusia yang berkompeten untuk melatih dan membimbing komunitas bahasa di pondok pesantren tersebut. Sebaliknya, pihak pondok pesantren juga dapat mengirimkan santri pondok pesantren An-Nasyiin ke IDIA Prenduan untuk mendapatkan fasilitas dan bimbingan dalam pengembangan bahasa.

Kerja sama antara IDIA Prenduan dan Pondok Pesantren An-Nasyiin diharapkan dapat memberikan dampak positif yang besar dalam pengembangan pendidikan dan ekonomi di lingkungan pesantren serta memberikan peluang yang lebih luas bagi santri dalam meningkatkan keterampilan bahasa dan mengembangkan potensi ekonomi dari produk-produk lokal.

Categories: Berita

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »