Sumenep – Fakultas Tarbiyah Universitas Al-Amien Prenduan (UNIA) terus berkomitmen meningkatkan kualitas akademik dan budaya menulis di kalangan dosennya. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan Penguatan Kapasitas Penulisan dan Publikasi Ilmiah (Sesi 1) yang dilaksanakan secara daring pada Sabtu malam, 20 September 2025, mulai pukul 19.30 hingga 20.20 WIB melalui Google Meet.

Kegiatan ini menghadirkan Ach. Maulid, M.Pd.I. sebagai narasumber utama dan dipandu langsung oleh Wakil Dekan Fakultas Tarbiyah, Luthfatul Qibtiyah, M.Pd.I.

Dalam pemaparannya, Ach. Maulid menekankan pentingnya strategi tepat dalam menentukan jurnal yang dituju agar artikel ilmiah memiliki peluang besar untuk diterima. “Menulis artikel saja tidak cukup, dosen harus mampu membaca arah perkembangan keilmuan, menentukan jurnal yang bereputasi, dan memastikan kontribusi nyata dari setiap tulisan,” jelasnya.

Ia juga memaparkan beberapa pendekatan riset mutakhir yang kini banyak digunakan di dunia akademik, seperti Mixed Method, Systematic Review, Meta Analysis, hingga Bibliometric. Menurutnya, pendekatan ini tidak hanya memperkuat validitas penelitian, tetapi juga meningkatkan relevansi kajian yang dihasilkan. “Kita tidak bisa lagi hanya bertahan pada metode lama, dosen harus beradaptasi dengan tren metodologi yang berkembang agar publikasi kita diakui secara internasional,” tambahnya.

Selain itu, pembahasan mengenai etika publikasi ilmiah juga menjadi sorotan. Ach. Maulid menekankan pentingnya menghindari plagiarisme serta menjaga integritas akademik. Ia turut berbagi pengalaman pribadi dalam proses submit artikel, baik ketika diterima maupun ditolak, sebagai refleksi sekaligus motivasi bagi peserta.

Dekan Fakultas Tarbiyah, Dr. Izzat Amini, M.Pd., menyambut positif kegiatan ini. Dalam sambutan yang disampaikan sebelumnya, ia menekankan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari roadmap fakultas untuk mencetak dosen-dosen yang adaptif, solutif, dan siap membimbing mahasiswa dalam menulis artikel hingga publikasi bereputasi. “Kami ingin dosen Tarbiyah tidak hanya produktif menulis, tetapi juga mampu membimbing mahasiswa agar publikasi mereka memiliki kualitas yang diakui secara nasional maupun internasional,” ungkapnya.

Sementara itu, Luthfatul Qibtiyah, M.Pd.I. selaku moderator menilai antusiasme dosen dalam mengikuti sesi daring ini cukup tinggi meskipun digelar pada malam hari. “Diskusi berjalan hangat, banyak pertanyaan dari dosen yang menunjukkan keseriusan mereka untuk meningkatkan kapasitas di bidang publikasi ilmiah,” ujarnya menutup acara.

Kegiatan ini menjadi awal dari rangkaian program penguatan kapasitas dosen Fakultas Tarbiyah UNIA. Dengan adanya forum seperti ini, diharapkan para dosen semakin terampil dan percaya diri dalam menulis, mempublikasikan karya ilmiah, serta mendampingi mahasiswa menuju publikasi bereputasi.

Categories: Berita

Translate »